IB (Inseminasi Buatan) atau lebih kita kenal dengan Kawin Suntik merupakan suatu proses perkawinan yang dilaksanakan dengan mamasukkan semen ke saluran reproduksi ternak betina oleh manusia yang meniru proses alami. Salah satu metode untuk meningkatkan produktifitas kambing kacang adalah dengan cara perbaikan mutu genetik melalui persilangan (cross breeding) yang hasilnya relatif cepat dan cukup memuaskan.
Persilangan dapat dilakukan melalui perkawinan alam dan teknologi Inseminasi Buatan. Apabila perkawinan ini dilakukan secara alami, maka sekali ejakulasi
pejantan hanya dapat mengawini seekor betina. Sedangkan dengan teknik IB, sekali ejakulasi dari pejantan bisa untuk 30 ekor respien. Sehingga memungkinkan penggunaan pejantan unggul dapat dimaksimalkan.
pejantan hanya dapat mengawini seekor betina. Sedangkan dengan teknik IB, sekali ejakulasi dari pejantan bisa untuk 30 ekor respien. Sehingga memungkinkan penggunaan pejantan unggul dapat dimaksimalkan.
Alat dan Bahan yang digunakan :
1. IB Gun
2. Spikulum (vaginoskop)
3. Staw (semen beku/mani beku kambing)
4. Kontainer yang berisi N2 cair (suhu -196 oC)
5. Kambing yang siap kawin
IB Kambing dilaksanakan di 6 dusun yaitu Miriombo Wetan, Miriombo Kulon, Jombor, Gayam, Pokoh dan Parakan yang kesemuanya berjumlah 200 ekor.
Untuk memudahkan pelaksanaan, dilaksanakan penyerentakan birahi (sinkronisasi estrus) dengan hormon PGF2 alpha.
Dengan IB diharapkan mutu genetik anakan yang dihasilkan akan meningkat, dan kambing akan beranak serentak sehingga susu yang dihasilkan akan lebih banyak.
Susu kambing menyehatkan badan....
Karena nutrisi yang terkandung didalamnya sangatlah banyak....
Mari budayakan minum susu kambing setiap hari.....
Untuk generasi yang lebih baik.....
(Tim dari Giripurno)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar